Huuaaahhh…happy satnite all. Malam
minggu ini tak seperti malam minggu sebelumnya. Setelah tinggal selama 3 bulan
10 hari (uupss…ketahuan ngitung hari. Iyah saya menghitung hari, berharap waktu
berlalu lebih cepat. Disini terasa hampa.bagai berjalan ditengah hutan, sendiri
dan tersesat entah mau kemana) di Semarang, akhirnya ada kesempatan juga keluar
malam minggu. Ritual wajib saya dahulu kala. Malam ini, saya jalan-jalan sama teman sekelas, ada May yang bonceng saya, Dinda
dan Widya. Seneng banget cuy, secara baru pertama kalinya keluar malam minggu. Dan
tadaaaa…macet banget apalagi daerah Tembalang (Banjarsari, Sirojudin dan
sekitarnya) mungkin karena semua penghuninya ingin ke Semarang Bawah alias
Simpang Lima, dan kitapun larut dalam kemacetan itu. Untungnya May udah
berpengalaman tentang ritual macet malam minggu di sini, jadi deh kita
nyelip-nyelip diantara banyaknya kendaraan. Dan akhirnya, sampailah kita di
tempat tujuan yaitu PECINAN SEMARANG. Sebenarnya minggu lalu udah ke sana juga
tapi tutup, akhirnya beloklah kita ke DeSo (tempat makan Jepang), Alhamdulillah
malam ini buka. Pecinan Semarang merupakan salah satu destinasi masyarakat Semarang
pada saat weekend, yah karena bukanya cuma pas weekend. Nuansanya agak ke Cina-cinaan
gitu deh. Barangsiapa yang suka jajan dan ngemil silahkan datang ke tempat itu.
Di sana dijual berbagai macam makanan. Mau nyari apa?sosis bakar, cumi bakar,
ayam geprek, pangsit keju, es krim, buah semuuuaa ada di sana. Dari yang
tradisional sampai makanan yang kekinian banget. Tinggal siapkan duit ajah. Pas
di sana eehh hujan. Jadilah kita basah-basahan. Untung semuanya bawa mantel, Alhamdulillah.
Akhirnya kita pulang ditemani hujan. Apapun itu, saya seneng melewati malam
minggu ini. Happy weekend.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar